Yang akan kita bahas pertama kali kali ialah Bagaimana Tekhnik Menjadi Hacker ? Tekhniknya ialah sebagai berikut:
1. Persiapkan Jiwa
Persiapan jiwa ini ialah hal yang paling utama dalam menjadi seorang hacker, adapun hal yang perlu dipersiapkan ialah:- Mental dan psikologi: hal ini diperlukan karena seorang hacker akan mendapatkan banyak cobaan yang seringkali kali membikin down dan kadang membikin lupa diri. Seperti caci maki, hinaan, sanjungan dan ucapan manis.
- Kesabaran, ketabahan dan keikhlasan: hal ini ialah kunci kesuksesan seorang hacker di mana dengan hal ini akan membikin seorang hacker tak akan pernah menyesali setiap tindakan yang diperbuat.
- Semangat, usaha, kemauan, pantang menyerah dan kerja keras: hal ini diperlukan seorang hacker untuk berjuang menggapai yang paling baik di dalam kehidupan yang dijalani, karena menjadi seorang hacker tak gampang dan butuh waktu yang cukup untuk memahami setiap seluk beluk ilmu pengetahuan
2. Persiapkan Raga
Persiapan raga ialah langkah kedua yang perlu dilaksanakan oleh seorang hacker, di mana raga mesti dibangun sedemikian rupa supaya bisa mencapai target yang diingikan. Hal yang perlu dipersiapkan ialah:- Kesehatan dan kebugaran: hal ini diperlukan supaya seorang hacker tetap fit dalam melawan setiap tantangan dan perjuangan dalam mempelajari dan mencapai target yang sudah diputuskan serta kapasitas memory, daya pikir otak, nurani, panca indra bisa ditertinggikan.
- Aktif Olahraga: hal ini diperlukan untuk menyokong tes tubuh supaya terhindar dari berbagai macam ancaman. Misalkan olahraga beladiri untuk menjaga diri saat ada ancaman, fitness supaya tubuh tetap aktif dan sehat terjaga.
3. Persiapkan Perbuatan
Persiapan perbuatan ialah langkah ketiga untuk menjadi seorang hacker, di mana langkah yang perlu dijalani ialah langkah positif dalam kehidupan, selalu beramal dan beribadah. Mengurangi, mengelaki dan meninggalkan hal-hal negatif ialah perjuangan panjang dan paling berat untuk seorang hacker.- Belajar, Berbagi, Senantiasa Update dan Meningkatkan Kesanggupan
- Saling Tolong Menolong, Persobatan, Hindarkan SARA: hal ini diperlukan supaya seorang hacker bisa berkontribusi dalam kehidupan yang global di mana semua sangatlah universal. bersama menjadi seorang hacker maka dimestikan mempunyai pandangan yang luas sehingga bisa bertindak dengan netral, baik, adil dan bijaksana.
Ada 5 hal penting yang perlu dipelajari oleh seorang Hacker :
1. Logika (Logic)
Seorang hacker mesti selalu mempergunakan logika di mana hal ini menjadi satu pertimbangan akal untuk menghasilkan sesuatu yang baik, benar dan pas. Manusia diberikan kelebihan oleh YME untuk hal ini, maka faedahkan secara tertinggi.
Logika yang seringkali dipergunakan dalam bahasa pemrograman ialah OR, AND, NOT, XOR, NAND, dll. Beberapa program tersusun atas komponen program IF..THEN…ELSE, FOR..TO..DO, WHILE , CASE..OF dan lain-lainnya. Logika ini selanjutnya akan dikolaborasikan dengan matematika untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai Benar (True) atau Salah (False) seperti (<, >, =, +, -, dll).
2. Perangkat Keras (Hardware)
Seorang hacker mesti mengetahui seluk beluk perangkat keras, karena perangkat keras ialah dasar dari pembentukan tekhnologi. Perangkat keras di sini ialah memahami seluk beluk pengkabelan, chip, mainboard, switch, hub, elektronika, dll. Apabila seorang hacker sudah memahami perangkat keras, maka akan lebih gampang dalam membikin instruksi untuk perangkat lunaknya. Pernah melihat James Bond & Mission Impossible? Nah, diluarsana banyak orang luarbiasa yang memahami hardware sangatlah dalam.
Yang perlu dipelajari lebih dalam dari perangkat kerasa ialah komponen pada bagian-bagian berikut:
- Input Device (Unit Masukan: Keyboard, Mouse): media untuk memasukan data dari luar ke dalam suatu memori dan processor.
- Process Device (Unit Pemrosesan: CPU, Microchip,RAM): media untuk meramu inputan guna menghasilkan info yang diperlukan.
- Output Device (Unit Keluaran: Monitor, Scanner, Speaker): media untuk mengeluarkan hasil info.
- Backing Storage ( Unit Penyimpanan: Harddisk, Disk): media untuk melaksanakan penyimpanan data dan info.
- Periferal ( Unit Tambahan: USB, Modem): media tambahan yang dipergunakan untuk mendukung proses kerja perangkat keras.
Seorang hacker akan mempelajari perangkat lunak sebagai instruksi kepada hardware untuk melaksanakan perintah-perintah yang dihendaki. Software ini dibangun dari berbagai macam bahasa, di mana bahasa yang perlu dipelajari dalam bahasa mesin ialah 0, 1 dan analog. Sebagai dasar ialah bahasa pemrograman ialah assembly. Urutan yang pas sebagai berikut kita kutip dari wikipedia:
- Bahasa Mesin, yakni ngasih perintah kepada komputer dengan mempergunakan kode bahasa biner, contohnya 01100101100110.
- Bahasa Tingkat Rendah (ASM) atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (bah.Inggris Assembly), yakni ngasih perintah kepada komputer dengan mempergunakan kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
- Bahasa Tingkat Menengah (C), yakni bahasa komputer yang mempergunakan campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia (lihat contoh Bahasa Tingkat Tinggi di bawah) dan instruksi yang bersifat simbolik, contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.
- Bahasa Tingkat Tinggi (HTML, XML, JSP, JAVA, VB, PASCAL, DELPHI, C#, F#, PHP, ASP, SQL, ORACLE, PYTHON, PERL, dll) yakni bahasa komputer yang mempergunakan instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb.
Kuncinya ialah semakin dalam mengetahui bahasa mesin, akan lebih gampang dalam berkomunikasi dengan mesin.
Selain mengenal bahasa pemrograman, yang perlu dipelajari ialah sistem yang dibangun dari perangkat lunak yang sudah ada saat ini, sebagai salah satu contoh yakni Sistem Operasi: *Nix, Linux, FreeBSD, SunOS, Windows, dll.
4. Jaringan (Networking)
Seorang hacker perlu mengetahui dan mendalami jaringan elektronik dan komputer yang ialah bagian penting untuk dipelajari, karena jaringan inilah yang menghubungkan antara satu dengan yang lainnya seperti satu jaring laba-laba yang tak terputus.
Ketika kita sudah memahami jaringan maka akan cukup gampang dalam melaksanakan setting, konfigurasi dan dapat memegang kendali terhadap jaringan. Didalam jaringan inilah alur komunikasi bergerak antara satu perangkat ke perangkat yang lainnya. Pada jaringan inilah banyak prokiosl komunikasi yang dipergunakan sehingga perlu juga untuk dipelajari seperti TCP, HTTP/S, FTP/S, dll. Apabila jaringan terletak di dalam kendali, maka semua info yang mengalir di dalamnya akan sangatlah gampang untuk didapat, ditambah, diubah, bahkan untuk dihapus sekalipun.
5. Kriptografi (Cryptography)
Seorang hacker mempunyai tantangan dalam hal kriptografi, karena saat ini hampir semua transaksi komunikasi sudah mempergunakan cryptography sebagai jembatan pelindung. bersama modal logika yang matang maka cryptography dapat lebih gampang untuk dipelajari walaupun dalam struktur yang susah. Seorang hacker membutuhkan pengetahuan kriptografi untuk menjaga aspek keamanan info seperti kerahasiaan info, keabsahan info, integritas info, serta autentikasi info dan bahkan untuk mendapatkan dan menerjemahkan info itu sendiri.
Ada banyak model kriptografi yang saat ini sudah banyak berkembang yakni MD5, SHA, DES, AES, Base64, IDEA, BLOWFISH, RSA, Dll. Kriptografi ini banyak dipergunakan untuk konfigurasi, penyimpanan data dalam database, dan komunikasi transaksi pada jaringan.

0 komentar: