Menko Perekonomian - Pada saat berlangsungnya acara Musrembangnas (Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional) yang berlangsung Hari Selasa Lalu di Jakarta, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membatalkan pengumuman perihal kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak). Hal ini dikarenakan pengumuman perihal keputusan kebijakan ini dibebankan kepada Menteri ESDM.
Ungkapankah senada juga disampaikan oleh Menko Perekonomian, Hatta Rajasa yang mengatakankan bahwasanya yang akan mengumumkan kebijakan resmi yang telah diputuskan menyangkut BBM tersebut akan menjadi tugas Menteri ESDM.
Hatta Rajasa mempertegas di saat pembukaan Acara Musrembangnas tersebut, "Presiden tidak akan umumkan kenaikan BBM bersubsidi sekarang. Itu terlalu tekhnis, lagipula itu tugasnya Menteri ESDM yang akan mengumumkan. Di acara ini (Musrembangnas), Presiden cuma akan bicara soal ekonomi Indonesia secara umum seperti bagaimana menjaga kekuatan fiskal kita dan lainnya."
Sayangnya, menyangkut waktu kapankah pengumuman itu akan dilaksanakan terkait dengan kebijakan BBM bersubsidi tersebut tak disampaikan oleh Hatta Rajasa. Beliau cuma berkata supaya kita semua menungu pengumuman tersebut.
Disamping itu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengungkapkan bahwasanya berkemungkinan pengumuman akan dilaksanakan sesudah adanya pemberitahuan perihal kesiapan kompensasi yang akan diberikan pada rakyat perihal BBM bersubsidi ini.
Keinginan dari pemerintah kita adalah supaya sesudah diberlaksanakannya harga Bahan Bakar Minyak bersubsidi yang baru ini, maka kompensasi untuk rakyat miskin tetap bisa disalurkan.
“Tidak boleh ada gap, maka terkait dana kompensasi siap, pemerintah sudah siap rencananya. Rencananya apa saja, berapa lama akan segera disampaikan ke DPR RI dalam bentuk RAPBN-P 2013,” tuturnya.
Beliau berharap menyangkut pembahasan RAPBN-P 2013 dengan pihak DPR dapat rampung di bulan Mei ini.
Ungkapankah senada juga disampaikan oleh Menko Perekonomian, Hatta Rajasa yang mengatakankan bahwasanya yang akan mengumumkan kebijakan resmi yang telah diputuskan menyangkut BBM tersebut akan menjadi tugas Menteri ESDM.
Hatta Rajasa mempertegas di saat pembukaan Acara Musrembangnas tersebut, "Presiden tidak akan umumkan kenaikan BBM bersubsidi sekarang. Itu terlalu tekhnis, lagipula itu tugasnya Menteri ESDM yang akan mengumumkan. Di acara ini (Musrembangnas), Presiden cuma akan bicara soal ekonomi Indonesia secara umum seperti bagaimana menjaga kekuatan fiskal kita dan lainnya."
Sayangnya, menyangkut waktu kapankah pengumuman itu akan dilaksanakan terkait dengan kebijakan BBM bersubsidi tersebut tak disampaikan oleh Hatta Rajasa. Beliau cuma berkata supaya kita semua menungu pengumuman tersebut.
Disamping itu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengungkapkan bahwasanya berkemungkinan pengumuman akan dilaksanakan sesudah adanya pemberitahuan perihal kesiapan kompensasi yang akan diberikan pada rakyat perihal BBM bersubsidi ini.
Keinginan dari pemerintah kita adalah supaya sesudah diberlaksanakannya harga Bahan Bakar Minyak bersubsidi yang baru ini, maka kompensasi untuk rakyat miskin tetap bisa disalurkan.
“Tidak boleh ada gap, maka terkait dana kompensasi siap, pemerintah sudah siap rencananya. Rencananya apa saja, berapa lama akan segera disampaikan ke DPR RI dalam bentuk RAPBN-P 2013,” tuturnya.
Beliau berharap menyangkut pembahasan RAPBN-P 2013 dengan pihak DPR dapat rampung di bulan Mei ini.
0 komentar: