Dampak Ekonomi Pariwisata Indonesia Terhadap Ekonomi Indonesia
Dampak Ekonomi Pariwisata Indonesia Terhadap Ekonomi Indonesia menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ibu Mari Elka Pangestu telah mengatakankan, bahwasanya perkembangan ekonomi pariwisata Indonesia saat ini selalu di atas perkembangan ekonomi Indonesia kesemuaan dan bahkan dapat melebihi perkembangan pariwisata dunia dekade ini. Pada tahun 2011 lalu pendapatan angka devisa dari pariwisata yang diperkirakan bisa mencapai 8,5 miliar dollar AS, naik menjadi 11,8 persen diperbandingkan tahun sebelumnya.Pertumbuhan Ekonomi Pariwisata Indonesia
Visi dari Ekonomi Pariwisata Indonesia
Ibu Mari Pangestu pernah menerangkan, visi pariwisata tahun ini, adalah fokusnya membuat Indonesia sebagai negara sasaran pariwisata berkelas international, berdaya saing tinggi, dan berkelanjutan. Upaya yang sangatlah perlu dilaksanakan saat ini supaya sejalan dengan visi tersebut adalah pusingkatan daya saing produk wisata kita, pengembangan daya tarik wisata nusantara, promosi yang terpadu dan berkesinambungan, serta pengembangan institusi dan sumber daya manusia dalam pusingkatan ekonomi pariwisana indonesia.Tiga Hal Utama Dalam Peningkatan Ekonomi Pariwisata Indonesia
"Untuk pariwisata ada tiga hal utama sebenarnya yang mesti diperhatikanlah seksama. Yaitu, destinasi yang sudah ada akan dikembangkan, memekarkan destinasi baru, dan wisata minat khusus. Untuk wisata minat khusus yang akan dikembangkan saat ini adalah MICE (Meeting, Incentives, Convention and Exhibition), wisata bahari lautan nusantara dan alam indonesia yang kaya dengan keindahannya, wisata olahraga, serta wisata belanja dan kuliner khas nusantara," jelas Mari Pangestu.Untuk pengembangan destinasi pariwisata yang ada, akan kita fokuskan pada pengembangan 15 Destination Management Organibahanion (DMO), desa wisata, pusat rekreasi masyarakat, market wisata, zona kreatif, daya tarik wisata serta melaksanakan kerjasama dan kemitraan.
Berdasarkan draft Renstra terkait, pada 2014 nanti Indonesia ditargetkan akan mempunyai 15 destinasi wisata yang telah mempraktekkan tata kelola destinasi yang bermutu (Destination Management Organibahanion). Untuk pariwisata berbasis pedesaan, ditargetkan tahun 2014 akan ada 822 desa, naik diperbandingkan 2012 yang cuma sejumlah 774 desa.
0 komentar: